KARAWANGPOST - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto mengatakan pemerintah mengeluarkan kebijakan larangan mudik akan bermanfaat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi selama bulan suci Ramadhan dan Lebaran.
Pemerintah akan menyelenggarakan Program Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) di akhir Ramadhan yang berlangsung selama lima hari pada H-10 sampai H-6 Hari Raya Idul Fitri.
"Program tersebut bekerja sama dengan asosiasi, platform digital, pelaku UMKM, produsen lokal, dan para pelaku logistik lokal," kata Airlangga.
Baca Juga: Pemerintah Wajibkan Pembayaran THR dan Gaji Ke-13
Baca Juga: Mengapa Hewan-Hewan Ini Tidur Berdiri? Simak Penjelasannya
Menko Perekonomian juga memastikan pemerintah siap memberi subsidi biaya untuk ongkos kirim secara gratis terutama dalam pembelian produk produksi lokal UMKM dalam negeri.
"Kebijakan ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2021," ujarnya.
Baca Juga: Perbandingan Tidur Wanita dan Pria, Ternyata Wanita Tidur Lebih Lama
Baca Juga: PMI Depok Telah Lakukan Penyemprotan Disinfektan di 1003 Titik
Airlangga juga menjelaskan ekonomi Indonesia diprediksi bisa mencapai level pertumbuhan pra COVID-19 sebesar 5 persen pada akhir tahun, artinya pertumbuhan ekonomi harus mencapai hingga 6,7 persen di triwulan II-2021.
"Jika pertumbuhan ekonomi triwulan II-2021 tidak mencapai hingga 6,7 persen, maka pertumbuhan ekonomi 5 persen di tahun 2021 tidak tercapai, karena pada triwulan I perekonomian indonesia tumbuh negatif.***