KARAWANGPOST - Mendengkur adalah suara berulang yang keras dan terjadi pada beberapa orang saat mereka tidur. Bunyi dengkuran ini merupakan hasil getaran pada jaringan di bagian belakang tenggorokan.
Melansir dari sleep, dugaan para peneliti menyebutkan hampir setengah dari semua orang dewasa mengalami tidur sembari mendengkur, tetapi tidak semua orang mendengkur memiliki alasan yang sama.
Mencari tahu penyebab utama mendengkur dapat membantu kamu menentukan cara terbaik untuk mengobati masalah ini.
Baca Juga: Kejari Karawang Laksanakan Vaksinasi Tahap Dua Susulan
Baca Juga: Warga Tambelang Bekasi Antusias Ikuti Pelatihan Membuat Sabun dari Minyak Jelantah
Baca Juga: Gerak Cepat Penanganan Bencana di NTT dan NTB, Ini Empat Instruksi Presiden
Faktor-faktor tertentu membuat beberapa orang mungkin mendengkur daripada yang lain, terutama yang menghalangi aliran udara atau meningkatkan relaksasi jaringan di bagian belakang tenggorokan saat tidur.
Kondisi mendasar yang paling umum dan faktor terkait yang menyebabkan orang mendengkur meliputi:
1. Gangguan Pernapasan Saat Tidur
Gangguan pernapasan saat tidur adalah istilah umum untuk kondisi apa pun yang menyebabkan peningkatan resistensi di saluran napas bagian atas, dan sangat terkait dengan mendengkur.
2. Jalur Pernapasan
Bagi beberapa bentuk mulut, tenggorokan, atau rongga hidung dapat menyebabkan dengkuran keras.
Jika kamu memiliki, timbunan lemak di sekitar leher, ini dapat membatasi ruang di tenggorokan, mengurangi aliran udara, dan membuat kamu lebih mungkin mendengkur.
3. Gaya Hidup
Sejumlah faktor gaya hidup berkontribusi pada mendengkur. Kurang tidur dikaitkan meningkatkan risiko mendengkur.
Selain hal di atas dan usia, jenis kelamin, dan jumlah waktu tidurmu, faktor gaya hidup lain juga dapat menjadi pengaruh seseorang mendengkur, misalnya alkohol, obat penenang, dan kehamilan.***