Dana Anggaran Kartu Prakerja Bertambah, Kuota Peserta Naik Jadi 2,8 Juta

- 19 Juli 2021, 17:16 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati /Instagram/@smindrawati/

KARAWANGPOST - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan pemerintah akan menambah dana anggaran program Kartu Prakerja sebesar Rp10 triliun.

Dengan demikian total anggaran program Kartu Prakerja yang sebelumnya Rp20 triliun menjadi Rp30 triliun.

Hal ini dilakukan pemerintah untuk mengurangi beban masyarakat di tengah kondisi pandemi COVID-19 dan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Baca Juga: Pegolf AS Collin Morikawa Juarai The Open Champion 2021

“Kami akan tambahkan Rp10 triliun lagi sehingga program Prakerja bisa menambah jumlah peserta sebanyak 2,8 juta sehingga total anggaran menjadi Rp30 triliun,” jelas Sri Mulyani dalam Konferensi pers virtual pada Sabtu, 17 Juli 2021 di Jakarta.

Penambahan dana anggaran ini didasarkan pada hasil survei yang menunjukkan program Kartu Prakerja terbukti cukup membantu para pencari kerja atau yang terkena PHK (Pemutusan Hubungan kerja) oleh pihak perusahaan selama pandemi COVID-19.

Anggaran dana yang semula berjumlah Rp20 triliun disalurkan untuk program kartu prakerja dengan jangkauan 5,6 juta peserta.

Baca Juga: Elsa Semakin Panik, Papa Surya Terus Tuntut Pengakuannya, Bocoran Ikatan Cinta 19 Juli 2021

Setelah adanya penambahan dana Rp10 triliun maka jangkauan bisa bertambah 2,8 juta peserta sehingga target program ini bisa mencapai 8,4 juta peserta program kartu prakerja.

Halaman:

Editor: M Haidar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x