KARAWANGPOST - Pemerintah didorong memberikan insentif khusus bagi para petani yang mengalami gagal panen akibat kemarau berkepanjangan di sejumlah wilayah di Indonesia.
Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan menyebutkan, sebab gagal panen juga memberikan dampak yang luas bagi perekonomian negara, terlebih kini tengah terjadi kenaikan harga beras di banyak daerah.
"Kerugian yang ditimbulkan akibat gagal panen cukup besar sehingga petani kesulitan untuk menanami kembali lahan pertaniannya karena tidak ada modal,” kata Daniel Johan dalam keterangan, Rabu 6 September 2023.
Baca Juga: Klaim BPJS untuk ISPA Harus Dipermudah
Bencana kekeringan akibat musim kemarau mulai berdampak pada lahan pertanian di sejumlah wilayah, salah satunya di Kabupaten Sukabumi.
Belasan hektare lahan pertanian di Sukabumi dilaporkan terancam gagal panen akibat kekeringan, khususnya yang berada di Kecamatan Jampangtengah.
Selain itu bencana kekeringan juga terjadi pada lahan pertanian di Kabupaten Bekasi, di mana lahan yang terdampak sebanyak 16.353 hektare dan lahan terancam seluas 3.618,5 hektare.
Baca Juga: Hari Kedua KTT ke-43 ASEAN Presiden Jokowi Pimpin Pertemuan Mitra ASEAN
Sementara itu berdasarkan data BPBD Kabupaten Bekasi, kekeringan melanda di 10 kecamatan serta 32 desa.