Network
KARAWANGPOST - Harga komoditas bahan tambang pada Jumat, 16 Maret 2024 menunjukkan pergerakan yang beragam. Kenaikan harga nikel, timah, batu bara, minyak bumi dan gas alam didorong oleh permintaan yang kuat dan kekhawatiran pasokan.
Sementara itu, penurunan harga tembaga dan alumunium disebabkan oleh meningkatnya pasokan dan kekhawatiran perlambatan ekonomi global.
Berikut adalah update harga komoditas bahan tambang dalam nilai rupiah pada tanggal 16 Maret 2023:
Baca Juga: Update Harga Logam Mulia untuk Industri 16 Maret 2024: Alami Naik Bervariasi
Baca Juga: Mentan Amran Kembali Tegaskan Masyarakat Jangan Khawatir Pasokan Beras selama Ramadan dan Idulfitri
Nikel:
Harga nikel di London Metal Exchange (LME) naik 1,2% menjadi USD 24.900 per ton dari harga kemarin USD 24.600 per ton.
Timah:
Harga timah di LME naik 0,5% menjadi USD 28.150 per ton dari harga kemarin USD 28.000 per ton.
Tembaga:
Harga tembaga di LME turun 0,2% menjadi USD 9.300 per ton dari harga kemarin USD 9.320 per ton.
Alumunium:
Harga aluminium di LME turun 0,4% menjadi USD 2.400 per ton dari harga kemarin USD 2.410 per ton.
Batu Bara:
Harga batu bara Newcastle thermal coal di pasar Asia Tenggara naik 2,5% menjadi USD 225 per ton dari harga kemarin USD 220 per ton.
Minyak Bumi:
Harga minyak mentah Brent naik 1,3% menjadi USD 88 per barel dari harga kemarin USD 87 per barel.
Harga minyak mentah WTI naik 1,2% menjadi USD 85 per barel dari harga kemarin USD 84 per barel.
Gas Alam:
Harga gas alam di Henry Hub AS naik 0,8% menjadi USD 5,30 per MMBtu dari harga kemarin USD 5,25 per MMBtu.
Kesimpulan:
Harga bahan tambang mengalami fluktuasi yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti permintaan, pasokan, dan sentimen pasar global.
Penting untuk dicatat bahwa harga yang tertera bisa berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan di pasar global. Bahan tambang ini penting untuk berfungsinya industri global.
Mereka digunakan untuk memproduksi berbagai macam produk, mulai dari mobil dan elektronik hingga makanan dan pakaian.
Permintaan bahan tambang diperkirakan akan terus meningkat di tahun-tahun mendatang. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan populasi global dan meningkatnya permintaan akan produk dan layanan yang menggunakan bahan tambang.
Disclaimer:
Perlu dicatat bahwa harga komoditas tambang dapat berubah secara fluktuatif dalam waktu singkat. Artikel ini hanya memberikan gambaran umum tentang update harga per hari ini dan tidak dapat dijadikan sebagai dasar untuk mengambil keputusan investasi.***
