KARAWANGPOST - Film serial drama India Silsila ini memiliki judul asli Silsila Badalte Rishton Ka atau Mahligai Cinta Yang Terkoyak yang diperankan oleh Adity Sharma, Shakti Arora dan juga Drasthi Dharmi.
Film drama serial Silsila ini tayang setiap hari Senin sampai Kamis pukul 12.00 WIB, dan Jumat hingga Minggu puKul 12.30 WIB di ANTV.
Pada episode 60, Misthi keseleo saat melakukan pekerjaan di dapur, ia jatuh dan tidak bisa bangun lagi.
Baca Juga: Klaster Industri Kembali Picu Kenaikan Kasus Covid-19 di Karawang
Rohan datang membantu tetapi Mishti menolak bantuannya. Namun pada akhirnya, Rohan menggendong Mishti dan membawanya ke kamar.
Rohan mengoleskan balsem pada luka Mishti dan memutar pergelangan kakinya. Mishti memukul Rohan karena kesakitan. Namun, kemudian dia menyadari bahwa sakit di kakinya telah hilang.
Arnav datang menemui Pari, ia kemudian menyembunyikan kamera Rohan di lemari Mishti. Rohan menjadi panik karena tidak menemukan kameranya di dalam tas.
Baca Juga: Kronologis Kecelakaan Maut Bus Rombongan Siswa SMK di Karawang
Mishti melihat kamera Rohan di lemarinya, ia membuka gambar-gambar kamera dan terkejut melihat foto-fotonya di sana. Mishti meminta Rohan untuk menghapus fotonya.
Rohan menolak untuk menghapus fotonya, ia mengatakan bahwa foto-foto itu adalah tanda pertemuan pertamanya dengan Misthi.
Rohan melampiaskan kekesalannya tentang Mishti sendirian. Dia memutuskan untuk menghapus foto tetapi gagal.
Baca Juga: LaLiga Spanyol: Prediksi Pertandingan Atletico Madrid vs Getafe
Mishti datang ke kamar Rohan, ia tergagap saat Rohan bertanya apa yang dia lupakan di kamarnya.
Mishti berbohong mengatakan dia datang untuk mencari obeng, Rohan menghentikan jalannya karena dia gugup.
Rohan berpikir itu terhubung dengan mereka berdua, Rohan berharap dia mengatakan mengapa dia datang ke sini.
Baca Juga: Serie A Italia: Prediksi Pertandingan Napoli vs Inter Milan
Mishti menemukan jawabannya dalam dirinya sendiri, Mishti berpikir ini salah, dia sudah bertunangan dengan Veer dan tidak akan pernah bisa menjadi milik Rohan, air mata mengalir dari mata Mishti.
Mishti mencoba pergi, tetapi Rohan menghentikannya, Mishti memintanya untuk membiarkannya pergi. Mereka mendengar panggilan Radhika, dan Mishti berlari pergi.
Rohan keluar dari kamar dengan barang bawaannya. Mishti melihatnya pergi dan tidak memperhatikan Radhika.
Baca Juga: LaLiga Spanyol: Prediksi Pertandingan Villarreal vs Real Madrid
Radhika meminta Mishti untuk mengulangi apa yang baru saja ia katakan. Mishti menjawab dia menyuruhnya membeli bahan makanan.
Mishti berkata merasa tidak sehat dan harus keluar, Arnav datang bertanya tentang Rohan, Mishti kesal dan bertanya apakah dirinya sekretarisnya.
Arnav bertanya pada Mishti apakah dia bertengkar dengan Ruhaan. Arnav mengikuti Mishti ke kamarnya. Dia menegaskan jika Rohan benar-benar pergi ke Puna.
Baca Juga: Rano Karno dan Maudy Koesnaedi Bintangi Film Pelangi Tanpa Warna, Simak Ulasannya
Mishti bertanya mengapa semua orang tegang tentang dia dan bertanya padanya. Arnav bertanya pada Mishti apakah dia menemukan kameranya.
Mishti bertanya apakah dia yang menyimpannya di lemarinya. Arnav mengatakan itu pasti perbuatan Pari.
Arnav bertemu Pari di tempat parkir. Pari sibuk dan memberi tahu Arnav bahwa dia memiliki daftar yang harus dilakukan sebelum pergi ke Runwla, dirinya harus pergi besok, tetapi Rohan akan pergi hari ini.
Baca Juga: Pesan Romantis Son Ye Jin Saat Umumkan Pernikahan dengan Hyun Bin
Pari berpikir untuk pergi bersamanya dan menghabiskan waktu bersamanya di sana. Arnav memberi tahu Pari bahwa Rohan sudah pergi, Pari terkejut mendengarnya.
Arnav menawarkan untuk menemani Pari. Pari berterima kasih kepada Arnav karena dia pasti memiliki banyak hal yang harus dilakukan.
Dia akan menelpon Rohan dan bertanya apakah dia tidak jauh, dirinya bisa bergabung dengannya.
Baca Juga: Wisatawan Positif COVID-19 Keliling Malang Viral di Medsos
Sebuah kartu jatuh di atas tas Pari. Arnav melihat kartunya. Pari berpikir Rohan pasti senang mendapatkan kartu itu, lalu melihat kartu itu tidak ada di dalam tas. Dia berbalik tetapi kartu itu rusak karena lumpur.
Mishti berbaring di tempat tidurnya dan tidak menerima panggilan Veer. Dia tidak tertarik melakukan pekerjaan apa pun hari ini. Veer mencoba menelpon nomornya berulang kali.
Mishti menerima telepon dan meminta Veer untuk berbicara beberapa saat kemudian, dia merasa tidak enak badan.
Baca Juga: Perlu Keterlibatan Perusahaan dalam Penanganan Covid-19 di Purwakarta
Veer khawatir, tetapi Mishti memutuskan panggilan dengan mengatakan dia ingin tinggal sendirian selama beberapa waktu.
Veer merasa aneh, ketika Mishti terdengar ketus. Dia berbicara kepada ibunya bahwa setelah pertengkaran mereka, Mishti tampaknya sangat berbeda, ada perubahan baru setiap hari dalam dirinya.
Arnav merasa tidak suka melihat kartu yang dibawa Pari untuk Rohan. Dia merobek kartu itu dan berpikir mengapa Pari tidak memahami cintanya. Pari menelpon Rohan dan mengatakan bahwa dia ingin menyatakan cinta pada Rohan.
Baca Juga: Warner Bros Terjerat Gugatan Terkait The Matrix Resurrections
Rohan berhalusinasi tentang Mishti bersamanya di dalam mobil. Sementara itu, Mishti mencoba membuat dirinya mengerti bahwa dia berkomitmen pada Veer dan tidak akan membiarkan Rohan mengalahkan perasaannya.
Rohan terjebak di tengah jalan karena mobilnya mogok. Tiba-tiba, dia melihat panggilan tak terjawab Pari dan ganti menelponnya.
Mishti menelpon Veer dan meminta maaf karena menghindarinya. Dia memintanya untuk datang dan menemuinya.
Baca Juga: Jawa Barat Jadi Provinsi dengan Investasi Tertinggi di Indonesia
Pari mengemasi barang-barangnya untuk berangkat kerja. Sedangkan Mishti bersiap-siap untuk kencannya.
Rohan memperingatkan Pari untuk tidak datang lalu lintas sangat padat karena ada rapat umum. Pari mengatakan kepadanya bahwa dia akan datang besok.
Pari berbicara pada dirinya sendiri dan menyatakan bahwa dia akan menghabiskan waktu bersama Rohan dan melupakan semua kekhawatirannya. Sementara Mishti pergi menemui Veer.
Baca Juga: Lakukan Delapan Hal Ini untuk Ucapkan Selamat Tinggal pada Kulit Tidak Rata
Veer dan Mishti menghabiskan beberapa momen manis bersama. Rohan menelpon Veer dan Veer melakukan video call ke Rohan. Dia bertanya tentang cederanya.
Mishti khawatir tentang Rohan dan bergabung dengan panggilan video. Rohan menyatakan bahwa dia baik-baik saja, Mishti menjadi tegang tentang Rohan.
Mishti berjalan menjauh dari restoran dengan tiba-tiba. Veer mencoba menghentikannya tetapi gagal.
Baca Juga: Indonesia Siapkan Bom Nuklir Penghancur China, Simak Penjelasannya
Rohan merindukan Mishti dan berbicara pada dirinya sendiri tentang ketidakberdayaannya untuk mendapatkan Mishti dalam hidupnya. Dia berbicara "I Love You Mishti" beberapa kali.
Di malam hari, Pari membangunkan Mishti dan mengatakan kepadanya bahwa Veer telah datang untuk menemuinya.
Veer berjalan menjauh dari Mishti, ia mengikutinya. Rohan datang ke sana dan menghentikan Mishti dengan mengatakan bahwa dia ingin berbicara dengannya.
Rohan meminta Mishti untuk memilihnya, Mishti mendapati dirinya terjebak di antara Veer dan Rohan di mana dia harus memilih di antara keduanya lalu kemudian Mishti terbangun dari mimpinya.***