Network
KARAWANGPOST - Menlu AS Antony Blinken tiba di Qatar pada Senin lalu, mencari dukungan untuk evakuasi warga Amerika dan warga Afghanistan yang terancam Taliban.
Seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri mengatakan bahwa Washington telah memfasilitasi keberangkatan yang aman dari empat orang Amerika melalui darat dari Afghanistan.
"Ini adalah evakuasi darat pertama yang difasilitasi oleh Departemen Luar Negeri," kata pejabat itu seperti dilansir dari Reuters.
Disebutkannya Taliban mengetahui operasi tersebut namun tidak menghalangi perjalanan individu yang aman.
Pejabat itu tidak menyebutkan negara tempat mereka transit ke Qatar dan Jerman.
Blinken akan bertemu dengan pejabat senior Qatar dan Jerman. Ia juga akan menjadi tuan rumah bersama pertemuan tingkat menteri di Afghanistan.
Qatar telah muncul sebagai mediator utama antara Taliban yang menguasai Kabul sejak 15 Agustus 2021.
Baca Juga: Natasha Wilona Tertantang Perankan Remaja Hamil, yang Bucin Wajib Nonton Series Little Mom
Doha mengatakan pada hari Sabtu bahwa mereka telah membuka kembali bandara Kabul untuk bantuan kemanusiaan dan penerbangan domestik.
Upaya itu dilakukan atas koordinasi dengan kelompok Islam garis keras. Penerbangan internasional lainnya diperkirakan akan segera dilanjutkan, katanya.
Penerbangan harian telah dijadwalkan dari Doha ke Kabul untuk mengirimkan bantuan. Sekitar 124.000 orang dievakuasi bulan lalu dari Kabul dengan menggunakan angkutan udara AS.
Evakuasi itu adalah salah satu pengangkutan udara terbesar dalam sejarah, tetapi ribuan warga Afghanistan yang berisiko dan sekitar 100 warga AS tetap berada di belakang.
Blinken telah berjanji untuk melanjutkan upaya untuk mengeluarkan mereka.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin yang melakukan perjalanan ke Teluk juga akan mengunjungi Qatar pada hari Selasa 7 September 2021. ***
