KARAWANGPOST - Kebiasaan buang air besar sembarangan ternyata masih terjadi di Kabupaten Karawang, daerah yang hanya berjarak puluhan kilometer dengan wilayah Jakarta.
Terbukti, jamban alias tempat buang air besar menjadi pemandangan di sepanjang saluran irigasi wilayah Karawang, khususnya di wilayah pedesaan.
Ditinjau dari sisi kesehatan, kebiasaan buang air besar atau bab sembarangan itu masuk dalam katagori pola hidup tidak sehat.
Sedangkan diketahui, kini Karawang tengah dipimpin oleh sang bupati yang mempunyai latar belakang seorang dokter, Cellica Nurrachadiana.
Kepala Bidang Prasarana dan Tata Ruang Bappeda Karawang, Dalli Kusnadi menyebutkan hingga kini Pemkab Karawang masih memiliki pekerjaan rumah yang belum tuntas mengenai perilaku tidak sehat, terutama masalah buang air sembarangan (BABS).
"Kami tengah terus berupaya untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan menyediakan akses sanitasi layak, sehingga tidak ada lagi masyarakat Karawang yang BABS dan Karawang terbebas dari BABS atau open defecation free (ODF)," ungkap Dalli dilansir dari laman resmi Diskominfo Karawang.
Baca Juga: Sinopsis Suzzanna Bangunnya Nyi Roro Kidul: Menguak Tabir Misteri Penguasa Laut Pantai Selatan
Sementara Kasi Lingkungan Kesehatan Dinkes Karawang Dwi Teguh Wibowo mengatakan, perilaku pola hidup bersih dan sehat harus terus disosialisasikan kepada masyarakat agar mereka mau mengubah dari pola hidup tidak sehat menjadi sehat.