Menko PMK: Candi Borobudur Bukan Tempat yang Disucikan

- 17 Februari 2021, 23:58 WIB
Penampakan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
Penampakan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. /Instagram @infoborobudur./


KARAWANGPOST
- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhajir Effendy menyatakan Candi Borobudur tidak termasuk tempat yang disucikan agama Buddha.

"Tadi saya minta klarifikasi dengan biksu yang menjadi tokoh agama Buddha di lingkungan Borobudur dan sekitarnya untuk memastikan status Borobudur, apakah semacam tempat yang disucikan atau bukan," kata Menko PMK di Magelang, Rabu, 17 Februari 2021.

Ia menyampaikan hal tersebut usai meninjau program pemberdayaan dan peningkatan SDM keluarga penerima manfaat (KPM) program keluarga harapan (PKH) di Balkondes Kebonsari Desa Kebonsari, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.

Sebelumnya Menko PMK mengunjungi kawasan Candi Borobudur dan bertemu dengan tokoh agama Buddha Bante Sri Pannavaro Mahathera.

Baca Juga: Menko PMK: PKH Bansos Formula Paling Efektif Entaskan Kemiskinan

"Tadi sudah diberikan penjelasan pasti bahwa Candi Borobudur tidak termasuk empat tempat disucikan yang tercantum dalam kitab agama Buddha," kata Menko PMK.

Artinya, Candi Borobudur ini memang tetap diberi ruang untuk destinasi wisata spiritual khususnya agama Buddha tetapi tidak dijadikan sebagai tempat yang disucikan, karena memang di luar tempat yang tercantum di dalam kitab agama Buddha.

Muhajir menyampaikan Candi Borobudur tidak hanya dilihat dari aspek fisik, namun di balik Borobudur ini ada situs-situs budaya, situs keagamaan yang harus digali dan direkonstruksi ulang.

Baca Juga: Waw! Petembak Perempuan Vidya Rafika Mewakil Indonesia di Olimpiade Tokyo

"Saya tidak yakin dulu bahwa candi-candi yang ada di sini termasuk Candi Pawon, Candi Borobudur ini tidak memiliki kaitan. Kenapa nenek moyang membangun candi posisinya seperti itu, pasti ada maksud dan tidak mungkin hanya sekadar pantas-pantas saja. Maka harus dikonstruksi lagi atau direka ulang sehingga bisa membangkitkan lagi Borobudur ini sebagai situs ritual dan keagamaan," katanya.

Halaman:

Editor: Zein Khafh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x