Pemerintah Atur Laju Vaksinasi Akibat Embargo Negara Produsen Vaksin

- 5 April 2021, 20:47 WIB
Ilustrasi: Vaksin COVID-19
Ilustrasi: Vaksin COVID-19 /Karawangpost/Dok. Setkab

KARAWANGPOST - Pemerintah telah mencapai 12,7 juta vaksinasi COVID-19 tahap pertama dan kedua hingga 4 April 2021. Menurut data capaian minggu lalu yang berada di kisaran 10 juta vaksinasi, maka bila dibandingkan terdapat kenaikan sebesar sekitar 2,5 juta vaksinasi per minggunya.

"Indonesia termasuk nomor empat di dunia untuk vaksinasi COVID-19. Ini bagus, untuk menjawab skeptisnya banyak majalah-majalah internasional terhadap Indonesia," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai mengikuti rapat yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, Senin, 5 April 2021.

Lebih lanjut Menkes menjelaskan, lonjakan kasus COVID-19 gelombang ketiga (third wave) yang terjadi di kawasan Eropa, Asia, maupun Amerika berdampak pemberlakuan embargo di negara produsen vaksin yang berakibat penggunaan vaksin diarahkan pada negerinya masing-masing.

“Kondisi ini memengaruhi Indonesia dan ratusan negara di dunia. Jumlah vaksin di Indonesia yang tersedia untuk bulan Maret dan April sebanyak 30 juta dosis atau masing-masing 15 juta, kita hanya bisa dapat 20 juta dosis vaksin," ujarnya.

Baca Juga: Aturan dan Mekanisme Pembayaran THR 2021 Masih Dibahas 

Baca Juga: Terungkap Misteri Tewasnya Janda Muda di Karawang

Pengurangan pasokan tersebut akan mempengaruhi laju vaksinasi di Tanah Air, Laju vaksinasi nantinya kita atur kembali, dengan jumlah pasokan yang terbatas pemerintah memutuskan untuk memprioritaskan penyuntikan vaksin berdasarkan risiko terpapar pada bulan April.

Kementerian Kesehatan juga terus berupaya melakukan negosiasi dengan para produsen agar pasokan vaksin dapat kembali berjalan dengan normal.

“Kita juga tengah melakukan negosiasi terkait pasokan vaksin untuk vaksinasi dengan produsen vaksin, semoga di bulan Mei bisa kembali normal sehingga kita bisa melakukan vaksinasi yang terus meningkat,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Zein Khafh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x