Network
KARAWANGPOST - Sebanyak 100 orang menjadi korban investasi bodong berkedok Trading Forex bernama Lucky Star Group.
Tersangka berinisial HS telah diamankan jajaran kepolosan dari Polres Metro Jakarta Barat.
“Kita baru mengidentifikasi 53 korban dari bukti-bukti yang ada dengan total kerugian mencapai Rp15,6 miliar," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo.
Baca Juga: Update Covid-19 di Karawang Selasa 8 Juni, Kasus Positif Aktif Bertambah Jadi 383 Orang
Sebagaimana dilansir PMJ News, hingga kini pihak kepolisan masih melakukan pendapatan. Karena kemungkinan masih ada 100 korban yang ikut investasi itu. Dengan demikian, kerugiannya bisa lebih besar.
Kapolres menjelaskan, para calon investor yang ingin bergabung ke Lucky Star Group setidaknya harus menanam modal senilai Rp25-500 juta dalam satu kali setoran.
Baca Juga: Lirik Lagu Wendy - Because I Love You
Selanjutnya, para korban dijanjikan untuk mendapatkan keuntungan sebesar 4-6 persen perbulan.
Tak hanya itu, tersangka HS juga dalam aksinya kerap menawarkan promo menarik agar korban tertarik untuk menginvestasikan uangnya.
