Network
KARAWANGPOST - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman membenarkan kematian Kopda Muslim.
"Betul (meninggal dunia)," ucap KSAD Dudung, Kamis 28 Juli 2022. Namun demikian, KSAD belum bisa memberi keterangan lebih lanjut tentang penyebab kematian anggotanya tersebut
Kopda Muslimin menjadi otak dalang pembunuhan istri sendiri, peristiwa tersebut sempat viral dimedia sosial dengan judul penembakan istri TNI.
Baca Juga: Ukraina Akan Mengajukan Tuntutan Kejahatan Perang terhadap JP Morgan dan HSBC
"Akan dilaksanakan autopsi dan visum et repertum untuk mengetahui penyebab kematiannya," tegas KSAD.
Dudung Abdurachman mengapresiasi dan memberi penghargaan kepada Kapolrestabes Semarang Kombes Pol.Irwan Anwar dan Komandan Kodim (Dandim) 0733 Kota Semarang Letkol Honi Havana atas kejadian penembakan istri anggota TNI di Semarang.
Dalam kesempatan itu, ia menyatakan bahwa otak percobaan pembunuhan yang merupakan suami korban, Kopda M bakal dihukum seberat-beratnya.
Baca Juga: Kasus Infeksi Cacar Monyet AS tertinggi di Dunia
Dalam penghargaan di Mapolda Jawa Tengah di Semarang, Senin, KASAD mengapresiasi penghargaan yang begitu cepat itu.
Secara keseluruhan, terdapat 50 anggota Polrestabes Semarang dan 24 anggota Kodam IV/ Diponegoro yang merupakan anggota tim gabungan perkara perkara percobaan pembunuhan itu.
"Penghargaan untuk kepolisian secara khusus yang bereaksi cepat dengan Tim TNI AD," tegasnya.***
