Kasus COVID-19 di Singapura Melonjak Tinggi disebabkan Klaster Karaoke

- 19 Juli 2021, 16:43 WIB
Ilustrasi - Pembatasan sosial akibat wabah
Ilustrasi - Pembatasan sosial akibat wabah /Pexels/Andrea Piacquadio/

KARAWANGPOST - Kementerian Kesehatan Singapura melaporkan 88 kasus baru penularan lokal COVID-19 pada Minggu 18 Juli 2021, angka harian tertinggi sejak Agustus 2020 lalu.

Dari 88 kasus pada Minggu, 23 di antaranya berasal dari klaster KTV dan 37 lainnya dari klaster pelabuhan perikanan Jurong, kata kementerian kesehatan dalam laporan awal.

Penambahan dipicu oleh meluasnya klaster bar karaoke (KTV) dan sebuah pelabuhan perikanan.

Baca Juga: TNI-AL Kerahkan KRI dan Dua Pesawat Udara Bantu Cari 39 Nelayan Tenggelam

Pemerintah negara-kota memperketat sejumlah pembatasan sosial, hanya sepekan setelah aturan diperlonggar. Hal ini dilakukan setelah lonjakan kasus di bar karaoke.

Tindakan pencegahan dilakukan, pihak berwenang setempat telah menutup kios-kios ikan segar dan hidangan laut di seluruh pasar sambil melakukan tes COVID-19 terhadap para pengelolanya.

Selain itu, terungkap klaster tersebut melibatkan para penjual ikan yang mendatangi pelabuhan perikanan untuk menambah stok yang akan dijual kembali di pasar-pasar.

Singapura juga mencari orang-orang yang melakukan kontak dengan klaster karaoke itu, namun ada kekhawatiran sejumlah orang enggan untuk ditelusuri.***

Editor: M Haidar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x