KARAWANGPOST - Tim penyelamat di India menggali lumpur tebal dan puing-puing dan menemukan lebih dari 60 orang yang terjebak dalam tanah longsor.
Hal ini akibat hujan deras yang telah merenggut lebih dari 160 nyawa selama empat hari, Senin 26 Juli 2021.
Wilayah yang paling terkena dampak hujan lebat yang telah membanjiri lahan pertanian seluas ribuan hektar yaitu negara bagian barat India Maharashtra dan Goa serta Karnataka dan Telangana di selatan.
Baca Juga: Sebelum Menyetujui Perpanjangan PPKM, DPR Minta Syarat Ini Dipenuhi
Pihak berwenang memaksa untuk memindahkan lebih dari 230.000 orang ke tempat yang lebih aman karena banjir yang disebabkan oleh hujan lebat.
Dari beberapa wilayah terdampak terhitung di Maharashtra sebanyak 149 orang tewas terutama dalam tanah longsor dan kecelakaan terkait musim hujan lainnya. Sementara itu, 64 lainnya masih hilang, kata pemerintah negara bagian itu dalam sebuah pernyataan.
"Kami berusaha keras untuk menyelamatkan orang-orang yang terperangkap di bawah puing-puing tanah longsor di Raigad dan Satara tetapi kemungkinan mengevakuasi mereka hidup-hidup sangat kecil. Mereka terjebak di bawah lumpur selama lebih dari tiga hari," kata seorang pejabat senior pemerintah negara bagian Maharashtra.
Hal ini merujuk pada dua kabupaten yang terkena dampak buruk.
Baca Juga: Andre Taulany Ciptakan Lagu Dadakan Saat Syuting, Berikut Lirik Lagunya