Baca Juga: Potensi Zakat Capai Rp230 Triliun, Tapi Minim Realisasi
Sejak tahun 2013, Hiu dan pari telah menjadi isu internasional seperti pari manta dalam apendiks CITES sebagai tangkapan target maupun tangkapan sampingan yang berdampak terjadinya peningkatan pemanfaatan ikan tersebut.
"Pemerintah juga memprioritaskan kebijakan pengembangan kawasan konservasi, perlindungan dan pengaturan pemanfaatan melalui kuota jenis ikan hiu dan pari tertentu yang terancam punah ,” kata Tebe.
Lebih lanjut, Direktur Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut (KKHL), Ditjen PRL KKP Andi Rusandi menjelaskan simposium tersebut secara umum membahas isu dan tantangan dalam pengelolaan hiu dan pari dalam segi biologi dan ekologi sumber daya alam, sosial, ekonomi, pengelolaan dan konservasi.***