Komisi IX Tanggapi Postingan Viral dr.Tifa Terkait Isu Pandemi 2.0

- 12 September 2023, 11:26 WIB
Posringan dr. Tifa terkait Pandemi 2.0
Posringan dr. Tifa terkait Pandemi 2.0 /Karawangpost/Tangkapanlayar/Twitter

KARAWANGPOST - Pemerintah didorong untuk memasifkan edukasi menyusul beredarnya wacana Pandemi 2.0 dan isu lockdown di tahun 2023.

Isu soal Pandemi 2.0 di tahun ini ramai dibicarakan setelah postingan seorang dokter viral di media sosial.

Isu Pandemi 2.0 itu mendapat respon Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina meminta pemerintah untuk mengabil langkah antisipasi beredarnya berita palsu tersebut.

Baca Juga: DLHK Karawang: Perlu Adanya Keterlibatan Seluruh Pihak untuk Mengatasi Permasalahan Polusi Udara

"Meskipun saat ini sudah memasuki endemi Covid-19, namun Pemerintah harus tetap berperan aktif dalam memberikan edukasi tentang langkah-langkah pencegahan sekaligus sebagai bentuk antisipasi dari beredarnya informasi palsu," kata Arzeti Bilbina, Senin 11 September 2023.

Sebelumnya ramai di media sosial tentang unggahan seorang dokter bernama dr. Tifauzia Tyassuma. Sang dokter menuliskan bahwa Pandemi 2.0 yang dijadwalkan tahun 2025 ternyata dimajukan menjadi 2023.

Dokter tersebut juga mengklaim dalam sebulan atau dua bulan Indonesia juga akan kembali mengalami lockdown. Termasuk juga dengan adanya aturan work from home (WFH), dan penggunaan masker.

Baca Juga: Bawaslu Karawang Sampaikan Ada Dua Syarat Kampanye di Sekolah Diperbolehkan

Hal tersebut buntut polusi udara yang semakin parah dan varian terbaru Covid-19, yakni Eris sudah masuk ke Indonesia.

Halaman:

Editor: M Haidar

Sumber: DPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x