Network
KARAWANGPOST - Bupati Bogor Ade Yasin memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat dan para pelaku usaha mengenai Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Bupati menjelaskan seputar PPKM Darurat yang berlaku di Pulau Jawa dan Bali mulai 3-20 Juli 2021.
“Saat ini memang masih banyak juga yang belum paham, belum sampai pesannya kepada masyarakat tentang PPKM Darurat. Tapi ada juga yang pura-pura tidak tahu, jadi kita berikan dulu sosialisasi dan edukasi tapi berikutnya kita berikan sanksi jika melanggar aturan,” kata Ade Yasin.
Baca Juga: Zaskia Adya Mecca Ceritakan Momen Beli Sepeda Rp3,5 Juta yang Dianggap Mahal
Pada kesempatan itu, bupati dan jajarannya memantau langsung ke beberapa tempat wisata seperti wisata curug dan sekitar objek wisata Gunung Salak.
Dalam kunjungan tersebut Ade Yasin merasa lega karena pengelola wisata menutup lokasi tersebut, sehingga tidak ada aktivitas masyarakat yang berwisata.
Baca Juga: Tips untuk Bunda Siapkan Makanan Pendamping ASI yang Aman dan Higienis
Ade juga memberi penjelasan kepada masyarakat bahwa peraturan PPKM Darurat ini berasal dari aturan pemerintah pusat yang harus diimplementasikan di bawah atau tingkat kabupaten atau kota.
Sementara terkait dengan terus meningkatnya jumlah kasus COVID-19 dan angka kematian yang semakin bertambah, Ade Yasin mengimbau agar para Satgas tingkat kecamatan hingga Satgas tingkat desa melakukan monitoring selama 24 jam.***
