KARAWANGPOST - Tim Arkeolog Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan berhasil menemukan bangkai kapal yang diduga Kapal Van der Wijck yang tenggelam pada tahun 1936 di dasar Laut Brondong, Lamongan, Jawa Timur.
Wicaksono Dwi Nugroho salah satu Arkeolog BPCB Jatim menjelaskan titik lokasi penemuan kapal di dasar Laut Brondong, saat rapat di Command Center Gedung Pemda Lamongan, Kamis 21 Oktober 2021.
Selama 85 tahun dinyatakan hilang, bangkai kapal tersebut yang peristiwanya menjadi sebuah novel legendaris karya Buya Hamka akhirnya ditemukan.
Baca Juga: Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag Resmi Menikah
Kapal Van Der Wijck yang 85 tahun tenggelam di Perairan Lamongan, Jawa Timur akhirnya ditemukan atas dasar keyakinan para arkeolog mengenai identitas kapal ini dilandaskan dari berbagai bukti.
Bahkan Keyakinan kapal yang sedang diidentifikasi ini mencapai 75 persen, dilihat dari dokumentasi bangkai kapal yang berhasil didapatkan.
Kapal yang terkenal dari Novel karya Buya Hamka tahun 1939 tersebut, berjudul Tenggelamnya Kapal Van der Wijck. Kapal ini merupakan milik maskapai pelayaran Belanda, Koninklijke Paketvaart Maatschappij (KPM).
Baca Juga: Akun Instagram Rachel Vennya Menghilang, Ada apa?
Kapal ini dibuat tahun 1921, Kapal Van Der Wijck dengan panjang 97,5 meter, lebar 13,4 meter dan tinggi 8,5 meter. Berat kotornya 2.633 ton, berat bersih 1.512 ton dan daya angkut 1.801 ton.