Network
KARAWANGPOST - Morning Sickness atau mual di pagi hari saat sedang hamil dipercaya terjadi karena efek samping dari human chorionic gonadotropin (hCG) yang juga disebut sebagai hormon kehamilan.
Morning sickness biasanya berlangsung dari minggu ke enam sampai minggu ke dua belas dengan puncaknya antara minggu ke delapan dan sepuluh.
Meskipun terasa sangat lama untuk sampai ke minggu-minggu itu, ibu hamil masih dapat merasakan rasa aman dan kenyamanan walaupun hormon sedang bekerja, dan bayi terus tumbuh tumbuh subur.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer 2 Mei 2021, Waktu Terbaik Dengan Keluarga
Istilah morning sickness umumnya dipicu karena ibu hamil melewati malam tanpa makan. Kondisi itu akan membuat ibu hamil mengalami mual yang lebih berat daripada sebelum-sebelumnya.
Jika jika kamu sedang mengalami hal ini, kamu mungkin dapat memastikan apakah bahwa morning sickness ini hanya terjadi di pagi hari atau tidak.
Sebab, beberapa orang merasakan mual sepanjang hari, sementara yang lain hanya berjuang di sore atau malam hari, ada juga yang hanya di pagi hari.
Baca Juga: Update Covid-19 di Karawang, Selama Sepekan Ada 15 Orang Meninggal
Ketika hormon hCG meningkat, seperti yang terjadi pada trimester pertama yang sehat, diperkirakan menyebabkan mual dan muntah.
