Sri Mulyani: Rp70,1 Triliun Dana Abadi Pendidikan untuk Peningkatan SDM Antargenerasi

- 23 April 2021, 23:22 WIB
Ilustrasi: Belajar
Ilustrasi: Belajar /Karawangpost/pixbay: sasint

KARAWANGPOST - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terus berupaya mengelola anggaran belanja negara yang bernilai sangat besar untuk sekor pendidikan mulai merintis pembentukan dana abadi

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, sistem anggaran harus menghabiskan alokasi anggaran belanja dalam satu tahun anggaran melalui alokasi anggaran 20 persen yang didesain dengan program yang tidak harus dihabiskan pada satu tahun anggaran.

“Dana abadi pendidikan ini dibentuk guna membiayai beasiswa reguler dan afirmasi atau untuk ASN, TNI, Polri guna  menciptakan dana bermanfaat antargenerasi atau intergenerational fund,” kata Sri Mulyani dalam peluncuran Merdeka Belajar Episode 10: Perluasan Program Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), di Jakarta, Kamis, 22 April 2021.

Sri Mulyani berharap, kolaborasi antar Kementerian Pendidikan Kebudayaan (Kemdikbud) dan Kementerian Agama (Kemenag) dapat memikirkan dan memanfaatkan desain dari penggunaan dana abadi antargenerasi ini.

Baca Juga: Resep Minuman Penurun Darah Tinggi, Mudah Dibuat 

"Dana abadi sudah terakumulasi sebesar Rp70,1 triliun dari jumlah awalan sebesar Rp1 triliun sejak LPDP dibentuk," ujarnya.

Kemudian, dalam dana abadi terdapat anggaran dana pendidikan sebesar Rp61,1 triliun, penelitian Rp4,99 triliun, perguruan tinggi Rp3 triliun dan kebudayaan Rp1 triliun.

“Kemenkeu berharap melalui LPDP ini dapat terus bermanfaat bagi hasil investasi dari dana abadi ini dapat memberikan dukungan yang fleksibel dan efektif bagi program Kemdikbud, Kemenag, dan kementerian yang bertanggung jawab dan terkait pada bidang pendidikan dan penelitian lainnya,” ujarnya.

Baca Juga: Hal yang Bisa Kamu Lakukan Agar Soremu Menyenangkan

Halaman:

Editor: Zein Khafh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x