Network
KARAWANGPOST - Kepala Operasi Damai Cartenz 2023, Kombes Pol. Faizal Ramadhani memimpin langsung jalannya olah TKP Pembakaran Pesawat Susi Air oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Bandara Paro pada Selasa, 14 Februari 2023 lalu.
Kepada awak media di Timika, Ka Ops Damai Cartenz mengatakan, bahwa olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembakaran pesawat Susi Air sudah selesai dilakukan hari Rabu, 15 Februari 2023.
“Kemarin kami telah selesai olah TKP. Kondisi pesawat Susi Air 80 persen terbakar, yang tertinggal hanya bagian sayap kemudian baling-baling serta ekor pesawat,” katanya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Panggil Bupati Indramayu Terkait Pengunduran Diri Lucky Hakim Sebagai Wakil Bupati
Ka Ops Damai Cartenz menambahkan, Runway bandara sudah dibersihkan dan saat ini Bandara Paro sudah bisa digunakan kembali untuk penerbangan.
“Setelah tim gabungan melakukan pembersihan Runaway, Bandara Paro sudah dapat digunakan seperti biasa dan untuk sementara ini personil gabungan TNI Polri masih melakukan pengamanan disana (Paro)," ungkap Kombes Faizal.
Kombes Faisal menerangkan, Tim sudah selesai melakukan olah TKP, kami sudah melakukan pembersihan run way, dan mungkin hari ini sudah bisa dilakukan pendaratan pesawat.
Baca Juga: Industri Otomotif Tanah Air Harus Berorientasi Ekspor
Kondisi pesawat susi air 80% hangus terbakar. Hanya tersisa bagian sayap, baling-baling, dan ekor pesawat. “Sampai saat ini ada Kopasgat yang masih menjaga di sana,” jelasnya.
Sebelumnya, KKB pimpinan Egiyanus Kagoya melakukan pembakaran maskapai Susi Air pada 7 Februari 2023. Hingga kini, pilot dari maskapai tersebut, Philip Merthens, masih disandera.
Selain melakukan pembakaran pesawat dan menyadera pilot Susi Air, KKB juga melakukan serangaian teror dan kejahatan kepada warga di Kabupaten Paro Nduga Papua.***
