Bentrokan di Pulau Rempang, Puan Tekankan Aparat Gunakan Tindakan Humanis dan Persuasif kepada Warga

- 9 September 2023, 16:55 WIB
Bentrok Warga dan Tim Gabungan di Pulau Rempang, Galang Batam, Kepulauan Riau (Kepri)
Bentrok Warga dan Tim Gabungan di Pulau Rempang, Galang Batam, Kepulauan Riau (Kepri) /Foto. Dok. BP BATAM

KARAWANGPOST - Peristiwa bentrokan yang terjadi di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau antara warga dengan aparat gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Direktorat Pengamanan Badan Pengusahaan (BP) Batam sangat disesalkan.

Ketua DPR RI Puan Maharani menekankan, perlunya pendekatan secara humanis yang mengedepankan persuasi dengan warga. 

"Sekalipun ada penolakan dari masyarakat, semestinya tidak perlu ada tindakan represif. Seharusnya aparat bisa lebih humanis dan bersifat persuasif untuk berdialog bersama warga,” kata Puan, Jumat 8 September 2023.

Baca Juga: Parah!! Dana Insentif Covid-19 Nakes RSUD Karawang Belum Dibayar Selama 14 Bulan

Bentrokan tersebut dipicu oleh penolakan masyarakat adat Pulau Rempang atas Pembangunan kawasan industri di lahan pulau seluas 17 ribu hektare.

Proyek yang dilabeli dengan proyek strategis nasional untuk membangun kawasan industri, perdagangan, dan wisata itu merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) pada 2023 sebagai Rempang Eco City.

Peristiwa itu terjadi saat tim gabungan berusaha menerobos masyarakat yang berjaga di Jembatan IV Barelang Pulau Rempang karena menolak dilakukannya pengukuran dan pemasangan batok di wilayah tersebut. 

Baca Juga: Kualitas Udara Buruk, Tim Satgas KLHK Awasi Kegiatan Industri Pencemar Udara di Karawang

Pemblokiran dilakukan warga dengan membakar sejumlah ban dan merobohkan pohon di akses jalan menuju kawasan Rempang.

Halaman:

Editor: M Haidar

Sumber: DPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x