Bukan tentang Nuklir, Kim Jong Un Bicara Pangan dalam Pidatonya

- 1 Januari 2022, 14:03 WIB
Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un
Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un /Foto: Reuters/Reuters

KARAWANGPOST - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menandai 10 tahun berkuasa dengan berpidato yang lebih banyak menyebut pangan dan seragam sekolah ketimbang senjata nuklir atau Amerika Serikat.

Kim berpidato di akhir Rapat Paripurna ke-4 Pertemuan ke-8 Komite Pusat Partai Buruh Korea (WPK) yang dimulai pada Senin.

Sasaran utama Korut pada 2022 akan difokuskan pada pembangunan ekonomi dan peningkatan taraf hidup rakyat ketika negara itu menghadapi "perjuangan besar hidup dan mati", kata Kim.

Baca Juga: Catat, Ini Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2022

Pertemuan itu berbarengan dengan peringatan 10 tahun Kim menjadi pemimpin Korut setelah kematian ayahnya pada 2011.

Kim Jong Un sebelumnya memanfaatkan pidato seputar Tahun Baru untuk mengumumkan kebijakan besar, seperti membangun hubungan diplomatik yang signifikan dengan Korea Selatan dan AS.

Fokus domestik dalam pidato itu menegaskan masalah ekonomi yang dihadapi Kim di dalam negeri, di mana penutupan perbatasan untuk mencegah Covid-19 telah membuat Korut semakin terisolasi.

Baca Juga: Viral di Medsos, Habib Bahar bin Smith Adu Mulut dengan Anggota TNI Saat Dijemput

Badan-badan bantuan internasional memperingatkan kemungkinan terjadinya kelangkaan makanan dan krisis kemanusiaan di Korut.

Kim Jong Un menghabiskan sebagian besar pidatonya untuk menjelaskan isu-isu domestik, mulai dari rencana ambisius untuk membangun daerah pedesaan hingga pangan rakyat, seragam sekolah dan perlunya menindak "praktik-praktik nonsosialis".

Halaman:

Editor: Ali Hasan

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x