KARAWANGPOST - Pupuk Kujang menggelar kegiatan sosial di Bulan Ramadan 1444 Hijriah dengan menyalurkan sebanyak 3.028 paket sembako kepada masyarakat.
Bantuan disalurkan kepada jompo dan dhuafa di 7 desa yang terletak dekat perusahaan.
“Kegiatan ini merupakan agenda rutin di setiap Bulan Ramadan. Dan sebagai salah satu pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan yang sesuai dengan peta jalan keberlanjutan Pupuk Kujang,” kata Didin Nahrudinsyah, AVP TJSL Pupuk Kujang saat menyerahkan bantuan kepada warga, Kamis, 6 April 2023.
Baca Juga: Timsus Sanggabuana Tembak Dua Pelaku Kejahatan Jalanan di Karawang
Didin menuturkan, kegiatan tersebut diharapkan bisa membantu dan memudahkan masyarakat untuk mendapat kebutuhan pokok dan memenuhi kebutuhan gizi di bulan Ramadan.
“Sekaligus bisa meringankan beban ekonomi masyarakat,” kata Didin.
Bantuan Ramadan merupakan agenda rutin perusahaan yang dilakukan sejak puluhan tahun lalu.
Baca Juga: Ketum Pemuda Muhammadiyah Beri Apresiasi Presiden Jokowi Mendukung Gerakan Social Entrepreneurship
Program rutin ini sejalan dengan pilar pembangunan sosial dalam tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) ke-1 dan 2 yakni tanpa kemiskinan dan tanpa kelaparan.
Selain itu, ujar Didin, bantuan ini bisa meningkatkan hubungan yang harmonis antara perusahaan dan pemangku kepentingan di sekitar wilayah operasional.
Dalam menyalurkan bantuan itu, Pupuk Kujang tidak sendiri, perusahaan berkolaborasi dengan keluarga karyawan dan Majelis Taklim Muslimah Nahrul Hayat Pupuk Kujang.
Baca Juga: Stok Bahan Pokok Menjelang Idul Fitri 2023 Relatif Aman
Majelis Taklim yang aktif menggelar kegiatan keagamaan di Masjid Nurul Hayat itu ikut mendistribusikan bantuan di 7 desa.
Yaitu Kalihurip, Dawuan Barat, Dawuan Tengah, Dawuan Timur, Kamojing, Cikampek Pusaka dan Cikampek Selatan.
Harapannya mungkin bisa lebih banyak mustahik yang kita beri bantuan dan bisa berikan bantuan ke daerah lain karena masyarakat kita memang membutuhkan bantuan ini.
Baca Juga: Tim SAR Berhasil Evakuasi Remaja Tewas Tenggelam di Karawang
“Mudah-mudahan kedepannya berkolaborasi kembali sehingga bantuan yang disalurkan bisa ke daerah lain,” kata Yuni Adityagung, Koordinator baktii sosial Majelis Taklim Nahrul Hayat.***